Welcome to my blog :)

rss

Tuesday, December 18, 2012

Kenapa Allah buat begini pada aku?

bismillah..

bila Allah timpakan ujian tak terduga bertimpa-timpa.
pasti diri lancang mempersoalkan.

" kenapa Allah buat begini pada aku? "

" kenapa aku yang ditimpakan ujian ini? "

" apa dosa aku, sampai aku diuji begini? "

ketahuilah...
rahmat Allah bukan dalam bentuk kesenangan, kegembiraan, kemewahan semata
tapi dalam keperitan ujian itu, jika dibongkar.
terselit 1001 hikmah.

 ingat!
Tiada siapa yg dapat menandingi kasih sayang Allah terhadap hamba-Nya yg beriman..
 

“Dari Umar bin Al Khaththab RA berkata: 
Didatangkanlah para tawanan perang kepada Rasulullah SAW. Maka di antara tawanan itu terdapat seorang wanita yang susunya siap mengucur berjalan tergesa-gesa – sehingga ia menemukan seorang anak kecil dalam kelompok tawanan itu – ia segera menggendong, dan menyusuinya. Lalu Nabi Muhammad  SAW bersabda: Akankah kalian melihat ibu ini melemparkan anaknya ke dalam api? Kami menjawab: Tidak, dan ia mampu untuk tidak melemparkannya. Lalu Nabi bersabda: Sesungguhnya Allah lebih sayang kepada hamba-Nya, melebihi sayangnya ibu ini kepada anaknya” (HR. Al Bukhari dan Muslim)




Kita (saya) baca Quran.
tapi tak meneliti pun disebalik yg tersurat.

Kisah Nabi Allah Yusuf rupa-rupanya lebih dari sekadar sebuah cerita cinta.

Bermula dari umurnya 8 @10 tahun, dibuang oleh saudara kandung.
ditinggalkan dalam perigi ntah kat mane-mane.
tak tahu akan balik semula menemui ayah yang disayangi atau tak.
dijumpai orang, dan dijual ntah ke mane-mane.
duduk dalam keluarga yang tak dikenali.
terpaksa berhadapan dengan perempuan psycho yg asyik menggoda.
sehinggalah beliau difitnah.

cuba untuk pertahankan harga diri.
dipenjara untuk menutup malu keluarga bangsawan .
beliau dipenjarakan.

dijanji hanya dipenjara untuk beberapa ketika.
namun, janji bangsawan entah ke mana.
beliau dilupai.

beberapa tahun duduk penjara. 
berada dalam kalangan penjenayah.
beliau ada berpesan kepada orang yang keluar penjara agar menceritakan perihal dirinya.
agar dia dapat keluar dari terus duduk di dalam penjara.
dia sekali lagi dilupai.

 Allah~!
berat sungguh tekanan psikologi seorang nabi yang Allah sayang diuji.






                                 Sesungguhnya Allah tidak sekali-kali menganiaya (seseorang) 

sekalipun seberat zarah (debu). 
dan kalaulah (amal Yang seberat zarrah) itu amal kebajikan, 
nescaya akan menggandakannya dan akan memberi, dari sisiNya, 
pahala Yang amat besar.
(an-Nisa' :40)